Sabtu, 02 September 2017

MONKASEL

Monumen Kapal Selam, Museum Unik Berbentuk Kapal Selam



Hai ketemu lagi nih, disini aku mau ngomongin tentang Monumen kapal selam nih :) simak terus yaa.
Monumen Kapal Selam atau biasa disingkat dengan Monkasel, berlokasi di tepi Kali Mas, di pusat kota Surabaya. Lebih tepatnya di sebelah Plaza Surabaya yaitu berada di Jalan Pemuda No 39

Monumen ini berupa kapal selam sungguhan yaitu KRI Pasopati 410, dengan panjang 76,6 meter dan lebar 6,3 meter. Kapal selam ini dibuat pada tahun 1952 dengan jenis SS tipe Wishkey class dan merupakan armada Angkatan Laut Indonesia yang dibuat oleh Uni Soviet.

Lokasi monumen ini ada di pusat kota Surabaya. Akses menuju ke tempat ini sangatlah mudah, bisa menggunakan kendaraan umum maupun pribadi. Jika Anda berasal dari luar kota pun juga bisa menggunakan akses kereta api karena monkasel ini letaknya tidak jauh dari stasiun gubeng.



Ada banyak fasilitas yang bisa dinikmati jika berkunjung ke tempat ini bersama keluarga untuk liburan atau sekedar menghabiskan waktu weekend. Pengunjung bisa masuk ke dalam kapal selam. Di dalamnya terdapat 7 ruangan yang dipisah dengan pintu yang kedap, yaitu :
1. Ruang torpedo haluan : di dalam ruangan ini terdapat tporpedo cadangan dan tempat tidur ABK (Anak Buah Kapal)
2. Ruang tinggal perwira : ruangan ini merupakan ruang tinggal perwira, tempat bekerja, sekaligus ruang makan perwira.
3. Ruang periskop : ruangan ini merupakan pusat informasi tempur (PIT) dan juga pusat pengoperasian kapal selam. Disini terdapat periskop yang dapat digunakan untuk melihat hingga ketinggian 9 meter keatas.
4. Ruang ABK : ruangan ini merupakan ruangan untuk ABK beristirahat dan bersantai. Terdapat tempat tidur, ruang makan, dan tempat penyimpanan makanan.
5. Ruang diesel pendorong : di dalam ruangan ini terdapat motor diesel dan pendorong yang digunakan sebagai pendorong utama saat naik ke permukaan.
6. Ruang listrik : di dalam ruangan ini terdapat 2 buah motor listrik yang digunakan untuk menggerakkan baling-baling dan melakukan pengisian batere.
7. Ruang torpedo buritan : di dalam ruangan ini terdapat 2 buah peluncur torpedo buritan yang digunakan untuk menyerang dan menghindar.


Di dekat ruangan Komandan ini terpajang nama dan foto Komandan KRI Pasopati selama kapal selam ini digunakan dalam kedinasannya. 
Menyusuri ruangan di dalam kapal selam, sesekali pengunjung harus menundukkan badannya ketika melewati lubang  pintu antar ruangan yang cukup kecil dan sempit. Pada bagian akhir perjalanan terdapat ruangan kapal selam bagian buritan. Di ruangan ini terdapat peralatan dan perlengkapan peluncur rudal / torpedo propeller dengan bentuknya yang besar, bundar dan panjang.
 
Setiap harinya monumen ini banyak dikunjungi karena rasa ingin tau pengunjung tentang kapal selam dan apa yang ada di dalamnya. Harga tiketnya sangat murah Rp 10.000. Selain itu, banyak fasilitas lain yang bisa pengunjung dapatkan diantaranya yaitu :
 kolam renang dengan harga Rp 8.000
 music live yang ada di moncafe
 area bermain anak antara lain ayunan dan jungkat-jungkit
 tempat duduk santai yang ada di pinggir sungai kalimas
Ini nih peemandangan di kalimas :D
 menonton film di videorama yang menyajikan tentang sejarah kapal selam di Indonesia
 jogging track di area monumen

Sekian dulu yaaaa hehehe :) maafkan kalau bajunya sama dengan artikel sebelumnya hehe, soalnya satu hari langsung berkunjung ke beberapa tempat hehe :) pantengin artikel selanjutnya yaa. see u :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar